[Ref]
Panas panas panas
Panas badan ini
Pusing pusing pusing
Pusing kepala ini
( di populerkan ole Gigi ; Nakal )
Hari - hari ini matahari pada titik terdekat dengan katulistiwa dalam perjalanannya menuju posisi di utara khatulistiwa.
Suatu siklus yang biasa sebenarnya, yang mengakibatkan angin dari utara yang basah bergerak ke selatan dan menjadikannya musim penghujan di daerah khatulistiwa ini. Tapi sebelum musim hujan itu tiba, sungguh menjadi hari hari yang terasa menyebalkan bagi manusia manusia yang terkungkung dalam kotak kotak kantor. Mesin mesin pendingin seperti tak kuasa mendinginkan udara yang panas menyengat. Udara yang biasa berkisar pada angka 25 - 27 tak mampu lagi ditahan dan melonjak pada angka 30 - 32. Pffff ......
Tapi ini suatu berkah bagi mereka yang biasa berjualan segala macam es yang berada di pinggir jalan. Mulai es degan, es tebu, es jeruk dan es es yang lain selalu ludes untuk mendinginkan kerongkongan pengguna jalan.
Tak terbayangkan bagaimana rasanya beraktifitas dalam suatu ruangan yang tanpa adanya mesin pendingin.
Alhamdulillah ya Allah.....di kamarku yang gak seberapa sempit ( he..he.. ) ini masih bisa kurasakan hembusan dingin dari ac yang terpancang di dinding. Namun pada jam jam tertentu dimana matahari menempati ttik kulminasinya tetap aja terasa panasnya menembus atap plafon kamar. Gak bisa tidak , harus copot baju nih....
Untung gak ada siapa - siapa. Juga di monitor gak ada video yang mengeluarkan suara oh.. yes.. oh.. yes.
Kalo sampe video itu muncul, bisa panas dingin nih badan dan kepala apalagi kepala yang bawah .... wkwkwk.
Bagaimanapun suatu keadaan pasti mempunyai 2 sisi yang berefek pada kehidupan manusia yang dilingkupinya. Seperti keadaan sekarang ini. Tapi bagaimanapun kita tetap harus bersyukur padaNya dan menggunakan akal fikiran kita untuk meminimalkan efek yang tidak mengenakkan dari kondisi sekarang ini.
( met kerja buat kawan-yang tetap semangat walo dihajar panas udara bumi tercinta....)
masih....tetep sama...rudy is rudy..no matter what...wkwkwkwk:)
BalasHapus